27/08/2025

Anak sombong Penikmat Harta

Anak sombong Penikmat Harta

ilustrasi

Riska sosok anak yang terbilang sangat tidak bisa di atur oleh orang tuanya, bahkan oleh orang lain sekaligus. Kehidupan yang mentereng membuat nya semakin manja dan tinggi hati, dari anak anak wanita lain ia sangat tidak pernah mau berteman dengan orang yang  terlihat miskin dan tidak sebanding dengannya. ia pun terbilang anak yang muluk muluk, dan banyak yang bilang jika riska sosok anak sombong di kenalnya. 

Sampai sampai riska tidak pernah mau yang namanya mendengar kan perkataan orang tuanya, yang membuat nya semakin awam dalam segala hal apapun. riska dari kecil hingga dewasa hidupnya penuh dengan kehidupan yang tidak baik bahkan dalam kehidupannya hanya kebencian dan juga kebohongan yang ia tanam dalam dirinya. 

Mungkin karena keluarga nya yang punya harta banyak, membuat nya di manjakan bahkan selalu di adakan membuat nya semakin malas dan semakin tinggi hati. Namun perlakuannya itu tidak pernah membuat nya semakin baik atau menghargai orang lain di bawah nya, Riska dalam kehidupannya selalu dengan kesombongan dan selalu dalam kegengsian nya yang merasa jijik bahkan memilih milih teman untuk ia temani. 

Semakin dewasa riska bukan merasa berubah, malah merasa tambah parah sifat yang ia dirikan saat itu. Dalam kesehariannya, ia membuat banyak orang sakit hati bahkan sering kali meremeh kan anak yang merasa tidak sebanding dengannya. Hal itu pun membuat nya semakin lama semakin tidak di sukai oleh banyak teman temannya yang terbilang sangat memilih milih dalam berteman dan sering kali membanding bandingkan materi jika bersamanya. 

Dan akhirnya suatu hari riska yang sekolah di tempat mewah semua siswa yang sekolah di tempat tersebut, terbilang anak yang kaya dan sangat terbilang meninggi. Rata rata anak anak tersebut anak yang hidup dengan bergelimpah dengan harta dan orang tua yang kaya, namun beda dengan satu anak yang sekolah di situ cuma karena mengandal kan beasiswanya.

Anak itu bernama berlian, namun berlian sering kali mendapat kan perlakuan oleh anak anak lain tidak baik bahkan banyak yang mengejek nya karena hanya dia anak yang miskin bisa masuk ke sekolahan mewah saat itu. Apa lagi riska yang kebetulan teman sekelas nya dengan berlian ia sering kali mengejek nya bahkan jahat kepada berlian tersebut. ia sering kali membuly berlian bahkan memaksa untuk mengerjakan tugas nya jika di sekolah. 

Berlian yang tidak bisa berbuat apa apa hanya pasrah dan nurut dengan apa yang di perintahkan oleh riska bahkan teman temannya yang lain. Berlian walau pun sering kali di kucilkan oleh teman temannya ia tidak pernah merasa benci atau pun marah. Namun ia sering kali membantu walau pun tidak pernah di anggap oleh teman temanya. 

Riska yang sering mengganggu berlian bahkan riska sering kali membuly uang jajan berlian yang terbilang sangat kecil membuat berlian sedih bahkan membuat berlian malu saat itu. Sedang kan riska yang orang kaya bukan hanya uang jajan nya yang besar untuk nya, ia pun mampu untuk menjajani anak anak satu kelas nya sekali pun dari uang jajan nya tersebut yang di berikan orang tuanya, yang membuat berlian sering kali merasa iri bahkan sedih. 

Singkat cerita saat itu Riska saat sepulang sekolah sedang berdiri di luar gerbang sekolah nya yang saat itu sedang menunggu jemputan nya yang belum datang. Berlian yang melihat nya pun tiba tiba menyapa riska" Hay ,, riska kamu belum pulang yah ,, mau bareng tidak dengan ku ,, " ucap berlian yang hanya membawa sepeda listrik saat itu 

Riska yang tidak menjawab nya malah membuang muka nya terhadap berlian, Berlian yang tahu bahwa riska tidak akan menjawab nya akhirnya terdiam dan berpamitan. " Mmmmpp,, yaudah kalau begitu,, aku duluan yah riska ,,, " ucap berlian tanpa sedikit pun marah kepadanya 

Riska yang tidak sedikit pun memperdulikan berlian akhirnya diam sambil menunggu jemputan nya tersebut. Akhirnya jemputan riska pun datang saat itu, Riska yang di jemput menggunakan mobil mewah akhirnya melihat sosok berlian yang saat itu sedang membawa sepeda listrik langsung ia membuka kaca mobilnya dan tiba tiba menyuruh supir nya untuk mempelan kan mobilnya. 

Riska yang tiba tiba membuang air dalam botol nya tempat ke depan muka berlian yang saat itu sedang membawa sepeda listrik, Lalu riska langsung mengatakan " Dasar anak miskin,,, wkwkkwkw,,, riska yang menyiram nya merasa senang tanpa sedikit pun rasa kasihan terhadap berlian sedikit pun. 

Berlian yang di siram tidak sedikit pun merasa marah atas perlakuan riska saat itu, malah ia menerukan kembali perjalanan nya untuk pulang kerumahnya. Dan keesokan harinya riska yang terus setiap harinya membuly bahkan jahat kepada berlian , tiba tiba terjadi  sesuatu yang saat itukebetulan berlian berada di tempat kejadian. saat itu riska yang sedang bersama jemputan nya di dalam mobil tiba tiba kecelakaan dan kebetulan kejadian itu di ketahui oleh berlian yang menolong nya langsung membawa nya kerumah sakit. 

Saat di rumah sakit berlian mengalami koma dan membutuhkan banyak darah saat itu, Namun pihak rumah sakit tidak mempunyai darah yang cocok dengan riska waktu itu, orang tua riska yang bingung pun sedih dan panik karena sudah mencari darah kemana mana tidak mendapat kan darah yang cocok untuk anak nya tersebut. Akhirnya berlian saat itu bertanya kepada orang tuanya memberanikan diri walau pun orang tuanya merasa tidak suka kepada berlian. 

" Maaf tante,om ,,,,, Kalau boleh saya tahu golongan apa yah yang di butuh kan oleh riska ,, ??" ucap berlian 

Orang tua riska yang sempat mengiraukan berlian tiba tiba menjawab pertayaan berlian saat itu " Golongan darah nya B memang kenapa ,,, " ucap orang tuanya dengan dingin 

Berlian yang di beritahu orang tuanya langsung meninggal kan orang tua riska tersbeut, dan berlian langsung meminta suster untuk mengambil darah yang di butuhkan oleh riska tersebut. tak butuh waktu lama orang tuanya pun di beritahukan bahwa darah anak nya sudah ada karena tadi ada pendonor yang datang sengaja mendonorkan darah nya kepada anak nya tersebut. 

Orang tuanya senang saat mendengar anak nya mendapat kan darah yang ia butuh kan untuk anaknya.Akhirnya anak nya yang koma pun bisa di selamat kan karena adanya pendonor darah saat itu, Riska kemudian sadar dari komanya. ia langsung di ceritakan oleh orang tuanya bahwa ia itu kecelakaan dan mengalami koma cukup lama, dan orang tuanya bilang untuk saat itu koma nya terbantu oleh orang yang sengaja mendonorkan darah nya demi dirinya sehingga ia bisa kenmbali bangun dari komanya. 

Riska yang mengingat pun akhirnya menanyakan sosok berlian saat itu kepada orang tuanya, riska bilang bahwa berlian lah yang sudah membantunya datang kerumah sakit ini jika tidak ada dia mungkin nyawa riska akan hilang. Dan riska menyuruh berlian masuk ke ruangannya menyuruh orang tuanya. Namun saat orang tuanya mencari sosok berlian saat itu, berlian tidak ada bahkan tidak ada satu pun yang melihat nya. 

Tiba tiba riska menangis dan menceritakan bahwa dirinya sudah jahat bahkan sudah banyak membuat salah kepada berlian. Namun berlian yang tidak pernah marah sering kali membantunya, hingga ia celaka. Tiba tiba suster yang saat membawa darah donor pun datang mengecek kondisi riska, " Selamat siang bu, maaf ,, saya mau cek kondisi anak nya yah bu ,,, " ucap suster 

ibunya yang hapal bahwa tadi suster itu yang membawa donor darah pun bertanya  " owh iyah sus ,, saya mau tanya, orang yang tadi mendonor kan darah nya kemana yah sus ,,, " ucap ibunya riska

" Owh pasyen atas nama berlian yah bu ,,, dia di rawat di bawah ruangan karena mengalami penurunan transisi darah bu ,, sesudah mendonorkan darah nya ke anak ibu,,, !!!" ucap suster 

Orang tua dan riska merasa tidak perchya bahwa yang mendonorkan darah nya itu berlian dengan rela untuk anaknya. Riska yang merasa menyesal pun akhirnya menangis dan melepas semua jarum dalm infusannya, ia ingin melihat kondisi berlian yang saat itu terbaring lemah karena nya. Akhirnya orang tua riska pun melihat keruangan berlian saat itu.

Sesampai nya di ruangan berlian orang tua riska, tidak ada orang satu pun yang sedang di rawat di kamar tersebut. Langsung riska pun menanyakan nya kepada suster saat itu, " Maaf mbak ,, saya mau tanya,, kalau pasyen atas nama berlian disini , kemana yah ,,, ??" ucap riska 

" owh,, Tidak lama tadi pasyen di bawa ke ruangan jenazah de ,,, !!" ucap suster 

Riska yang panik dan gemetar mendengar hal itu merasa tidak percaya, " Mbak,, teman saya yang di rawat,, jangan becanda dong ,, dia cuma kekurangan darah ko,," ucap riska yang semakin sedih 

"Iyah mbak ,, pasyen atas nama berlian meninggal karena ia mengidap penyakit yang tidak bisa kurang sedikit pun dalam darah nya, sehingga membuat nya lemah dan meninggal dunia ,,,, " ucap suster 

Riska yang mendengar nya tidak sanggup berdiri dan berlinan air mata, bahwa teman yang sehari harinya yang ia buly bahkan ia jahati itu benar benar baik bahkan menaruhkan nyawanya untuk nya cuma untuk menyelamatkannya. Hal itu pun membuat riska menyesal dan benar benar menangis atas perlakuanya yang sudah jahat kepada berian. Akhirnya semenjak kejadian itu pun riska tidak lagi menjadi anak sombong dan tidak pernah lagi membuly siapa pun.

SELESAI
Close Comments